Kamis, 14 Juni 2012

Gaptek, Malu dong Sama Tukang Becak

Teknologi, kata tersebut sudah tidak asing untuk kita, rakyat Indonesia. Teknologi sadah menjamur, bahkan hingga pedesaan (walaupun tidak semua desa di Indonesia). Tidak menutup kemungkinan masih banyak masyarakat yang belum ngeh dengan manfaat teknologi, atau justru menjadi budak teknologi.

http://api.ning.com/files/nB3s735wc6Jgql0UagjUd3bA5YkBSTgVc6GaiwvU2*o9McIKsKqJH8h4WvPqgPiFFtjFJAPjwVneDLF47jxI8ncUc45oM5pb/technologyoverload.jpg


  1. memperkenalkan Indonesia Kepada Dunia Luar

Memang, teknologi akhir – akhir ini ibarat om linus yang di patuk oleh pinguin dan membuatnya demam berhari – hari. Yap, kini yang merasakan demam bukan hanya om linus, tetapi semua orang dibuat demam oleh teknologi yang kian canggih. Perkembangan teknologi yang cepat inilah yang membuat orang lupa daratan. Kini orang menjadi lebih konsumtif, lupa waktu, timbul kesenjangan, dan juga melupakan budaya asli Indonesia.


Masalah sebenarnya adalah bagaimana kita bisa menyaring pengaruh buruk yang diakibatkan oleh teknologi dan mengambil manfaatnya saja. Kita ambil contoh Tukang becak yang mencari pelanggan dengan menggunakan facebook. Mungkin sebagian orang sudah pernah melihat tayangannya di tv (saat itu pernah di beritakan oleh SCTV), jika anda tidak sempat melihatnya, saya sudah sediakan videonya di bawah ini:





Bayangkan, bahkan seornag tukang becak yang hanya lulusan SMA saja bisa bijak menggunakan teknologi. Hanya dengan bermodalkan handphone sederhana saja dia sudah bisa memanfaatkannya untuk mencari selembar dua lembar uang. Bukan hanya hidupnya yang jauh membaik, Ia juga kini memiliki sebuah rumah pemberian wiasatawan yang dikenalnya melalui facebook. Belum lagi dia juga dapat memperkenalkan Indonesia di mata dunia. Bukankahini pemanfaatan teknologi untuk Indonesia ?



  1. Berteman dan Belajar

Aku bersyukur telah memasuki era dimana teknologi berkembang pesat, dimana kita bisa saling berkomunikasi dengan dunia luar, dimana seolah batas negara tidak ada, ketika siapapun bisa berteman, bukankah itu menyenangkan ?. Tidak sampai disitu, aku juga menemukan bayak teman melalui situs jejring sosial, seperti facebook, twitter, google plus. Hampir setengah dari temanku bukan orang Indonesia, entah bagaimana awalnya kami bisa saling kenal dan dekat. Hal itu tidak aku sia – siakan, aku mulai belajar bahasa asing dari dirinya, Rani Smagin.


Bukan cuma belajar bahasa asing lho, kami juga juga saling memperkenalkan budaya negara masing – masing. Tentu saja teknologi digital ini membawa dampak positif bagi Indonesia. Tapi, yang membuat miris adalah ketika aku tanya tentang Indonesia, dia lebih tahu bali ketimbang Indonesia. Disinilah perlunya teknologi digital untuk memperkenalkan Indonesia pada dunia luar. Pemerintah bisa saja mempromosikan indonesia melalui sebuah website, sama seperti yang dilakukan oleh bapak tukang becak pada cerita diatas.


  1. Peningkatan Mutu SDM dan Media Bertanya

Bayangkan bila seornga petani bisa berkenalan dengan seorang insinyur pertanian di social network, apa yang akan terjadi ?. Kemungkinan pertama adalah sang insinyur memberikan pengetahuan baru. Dan kemungkinan kedua adalah sang petani bertanya tentang pertanian. Tentunya ini akan membuat petani mengetahui hal yang belum ia ketahui sebelumnya dan bisa saja meningkatkan kualitas pertaniannya.


Eit, kalaupun pak petani tidak bisa bertemu dengan insinyur, dia masih bisa bertanya pada mbah google. Tidak hanya bertanya pada search engine, pak petani juga bisa bertanya pada media atau forum seperti G talk, Yahoo! Answer, kaskus, dan media lainnya. Ini bisa jadi salah satu cara untuk meningkatkan kualitas SDM.


  1. Belajar Online dan Gratis


Pendidikan memang bisa didapat dari mana saja, tak terkecuali pengalaman. Kini belajar juga bisa melalui internet lho, contoh situsnya adalah e-dukasi.net. Kalau mau belajar programing /coding anda bisa mengakses situs jagocoding.com

Selain itu aku juga belajar dari komunitas – komunits blogger maupun komunitas IT. Seperti Ngawur, KBBC, Pusat Teknologi, dan juag Blogger Nusantara. Sekali lagi, aku sangat bersyukur dapat belajar gratis dengan para mahasiswa melalui irc ataupun forum – forum IT.


  1. Ladang Uang


Yup, udah sering kita denger berita tentang bisnis online beserta hasilnya yang menggiurkan. Kalau ibu – ibu aja bisa jual tas melalui sebuah website, kenapa kita nggak ?. Apa lagi kamu – kamu yang punya gelar sarjana, kenapa ga mulai coba dari hal kecil. Misalnya iseng – iseng buat blog, coba – coba main adsense, hingga bisnis hitam seperti carding (don't try this any where).


Aku sendiri cuma bocah berumur 16 tahun yang baru saja lulus SMA. Aku juga seorang blogger dan coba – coba bermain dengan adsense. Penghasilan dari hobiku 'pun bisa dibilang lumayan dari pada menganggur. Bukan cuma bermain adsense, aku juga bermain jual beli domain. Lumayan lho jual domain dengan page rank tinggi, hihihi.


  1. Tetap Terhubung dengan Orang Tercinta


LDR atau long distance relationship sudah tidak asing di telinga anak muda sekarang. LDR atau hubungan jarak jauh adalah salah satu contoh manfaat penggunaan teknologi. Pasalnya, mereka masih bisa berhubungan meski jarak memisahkan mereka (co cuit). Mereka masih bisa saling percaya satu sama lian karena adanya teknologi seperti handphone, video call, atau social network.


  1. Petunjuk Jalan dan Alat Penterjemah

Hari gini masih nanya jalan ke tukang ojek, ga buanget deh. Sekarang kan ada google map ataupun google earth yang dapat membantu kita menemukan rumah si doi. Terus kalau mau sok-sokan sms pake bahasa asing, kan ada google translate yang ga perlu repot -repot nyari terjemahan kata demi kata. Ga perlu takut lagi deh kalau ngobrol sama si bule, hehehehe



Demikian pencerahan cupu dari saya yang siapa tau bisa merubah . Semoga tulisan sederhana saya ini bisa memggelitik anda untuk mulai bijak menggunakan teknologi. Dan semoga anda yang membaca artikel ini bisa mengajak orang sekitar anda untuk mulai membuka mata akan manfaat teknologi. :)


-SELESAI-

44 komentar:

  1. kkwkwkwkwkw...

    lucu.. gak punya malu

    BalasHapus
  2. hihihii dasar benr2 yah wkwkwkww

    BalasHapus
  3. iya sob ingat pernah ditayangkan di salah satu stasiun tipi swasta.., *smile

    BalasHapus
    Balasan
    1. yap, saya juga tau dari orang lain bang :D

      Hapus
  4. emang sih gan, teknologi banyak manfaatnya. tapi kadang-kadang teknologi itu disalahgunakan oleh orang-orang yang tidak bertanggung jawab.

    BalasHapus
    Balasan
    1. bener banget bang, tergantung siapa yang menggunakannnya
      makanya saya nulis ini setidaknya ada yang ngeh :D

      Hapus
  5. wkakak.. iya masak mau kalah ama tukang becak.. dan bener tu, sekarang udah banyak banget fasilitas yang bisa dipakek buat belajar gitu..

    BalasHapus
    Balasan
    1. tukang becak cuma buat gelitikan kecil aja mbak :D

      Hapus
  6. wah jadi termotivasi sob, malu juga hehe..

    makasih infonya sob:}

    BalasHapus
  7. kreatif dan inovatif itu tukang becak... ^_^

    BalasHapus
  8. artikel yang sangat menarik sobat, terlebih tukang becaknya sangat kreatif sekali sobat...

    BalasHapus
  9. apalagi sekarang pun udah bisa belajar online dimana mana ya sob :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. iya sob, sekarang belajar bukan cuma bareng temen sekelas :)

      Hapus
  10. Beneran kak, aku malu ama tukang becak, lebih kreatif dr pa aku tuh !

    BalasHapus
    Balasan
    1. ah masa sih, ayo dong cemungudth kakak ....

      Hapus
  11. banyak baiknya juga ya yang di bahas, tapi ada juga loh padahal sisi buruknya. kaya facebook, dan lain sebagainya, selain bisa membaut teman, jgua bisa jadi kejahtaan dan sumber permusahuan. ya tinggal bijaknya kita dalam mengunakan teknologi, kaya tukang becak itu, kreatif dia bisa make fb buat pelanggan.

    BalasHapus
    Balasan
    1. "its not about the gun, but the man behind the gun"

      Saya nggak memberikan contoh yang buruknya kak, takut ada yang ikutan nanti :D

      Hapus
  12. Sepakat jika semua ada plus dan minusnya. Maka dari itu semua kembali kepada manusianya. Teknologi adalah alat, seperti layaknya pisau. Kalau digunakan memotong daging untuk dimasak, ya itu bermanfaat. Tapi kalo digunakan untuk memotong leher orang, itu jadi bencana. :)
    Seperti kata pepatah, "its not about the gun, but the man behind the gun," begitu... :)

    BalasHapus
    Balasan
    1. hohoho
      bener banget tuh, jangan nyalahin adanya teknologi, tapi lihat siapa orang yang ada di belakangnya :)

      Hapus
  13. beneran tukang becak pake fb? hehe, kalah set saya nih. wahh, saatnya malu. tapi salut sama tukang becaknya tadi.

    BalasHapus
    Balasan
    1. seperti kata pepetah "its not about the gun, but the man behind the gun"

      *copas dari yang atas :D*

      Hapus
  14. ho oh, ada juga tuh tukang becak pake twitter. Ga tau tukang becak yg sama atau nggak. Bahkan bisa pesan/booking becak via BBM! Ajiib benerrr..

    BalasHapus
    Balasan
    1. buset dah, saya aja ga punya blek beri :(

      Hapus
  15. Tapi itu tukang becak sayang amat, lulusan SMA cm jd tukang becak? padahal kan ada yg lebih enak yah.

    event ngeblog: menulis di blog dapet android, ikutan yuk!

    BalasHapus
    Balasan
    1. hmm, kalau ada kesempatan dia buat ambil yang terbaik, pasti dia akan pilih yang terbaik :)

      Hapus
  16. biarlah.. yang penting saya tidak katrok2 amat.. :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. hehehe, si mas ini
      sama mas saya juga anak baru kemaren sore :D

      Hapus
  17. heheh kita harus bisa menggunakan perkembangan teknologi dengan bijak.....^_^
    ijin follow blog nya #91, di tunggu follback nya yah..^_^

    BalasHapus
  18. hehehe, bagus sekali sobat apalagi tukang becaknya yang kreatif , hehehe ^^

    Komentar Balik Ditunggu :))

    BalasHapus
  19. share link ma aku bisa ga?link aq ada di topi i love amal!!!see on folower
    follow back juga boleh

    BalasHapus
  20. wikikiki..
    aku gak mau malu ama tukang becak..
    hehe.. bener-bener..canggih neh.. hehe :)

    BalasHapus
  21. wah,,semua orang harus wajib tahu sedikitnya tentang teknologi terbaru saat ini :)

    BalasHapus
  22. info yang bermanfaat gan... makasih

    BalasHapus
  23. Bne bnget gan ....

    Jaman modern sprti skarang ini jarang orang pd gaptek. Kecuali Tergaptek.com,hehe

    Komentar balik

    BalasHapus
  24. Hueee, sirik... masih 16...
    Di dekat rumahku juga ada tukang ketoprak bisa rikues minta delivery lewat SMS... hehehe

    BalasHapus

Dilarang keras:

1. Memancing keributan
2. Flaming
3. Spamming
4. Out of topic
5. Junk
6. Berkata kotor, kasar, menghina orang lain
7. Menghina agama
8. Memasang link hidup

Berkomentar, follow blog saya dan saya lakukan hal serupa dengan blog anda
Budayakan komentar berbobot !